Rabu, 23 Oktober 2013

peluk

kapan terakhir aku menikmati,nya?
kapan terakhir aku merasakan hangat,nya?
kapan?

Entah.

putaran waktu membuat semua itu hilang.,

seakan tak meninggalkan bekas hangat sedikit,pun.

 

aku.
ingin dipeluk.
ingin merasakan tangan-tangan hangat mu menyentuh rambut ku.
ingin bibir mu menyentuh pipi ku.
ingin kau mengucapkan sesuatu akan aku.

kita memang tak terbiasa untuk itu.
mungkin sudah cukup bait-bait doa yang kita panjatkan masing-masing dalam perjumpaan
dengan pemilik rahmat.

mungkin tidak sekarang aku mampu merasakan, tapi kelak. ketika kita tak kelu lagi untuk saling bercerita.

AyahIbu.

1 komentar: